Tutorial Dasar Ms. Excel 2007 – Setelah kita mempelajari tutorial microsoft word 2007,
tentunya belumlah cukup untuk kita dapat menguasai semua program yang terdapat
dalam komputer. Karena banyak sekali program-program seperti halnya program
untuk mendesign yaitu; Adobe Photoshop, Adobe Illustrator, Freehand, CorelDraw
dan atau program-program pengolah data, seperti Ms. Word maupun Microsoft
Excel tutorial.
Microsoft
Excel merupakan program dari Microsoft
Office yang dikhususkan untuk pengolahan lembar kerja (worksheet) atau biasa
dikenal dengan istilah spreadsheet program. Excel biasa identik dengan
pengolahan angka, dengan menggunakan Excel kita dapat membuat proposal biaya,
rencana bisnis, form aplikasi, buku kerja akuntansi, dan masih banyak jenis
dokumen lain yang memerlukan perhitungan angka. Selain itu lembar kerja Excel
juga dapat menampilkan data dalam bentuk grafik dan gambar. Pengolahan database
sederhana juga dimungkinkan dalam aplikasi Microsoft Excel 2007.
B.
Lembar Kerja
- Menambah Workbook
- Menambah Worksheet
- Mengganti Nama Worksheet
- Menghapus Worksheet
- Membuka Workbook
- Menyimpan Workbook
- Menutup Workbook
I.
Fungsi Umum
- Mengurutkan data
- Menyaring data
- Mencari Subtotal
M.
Membuat Grafik
Pada tahun 1982, Microsoft membuat
sebuah program spreadsheet yang disebut dengan Multiplan, yang sangat populer
dalam sistem-sistem CP/M, tapi tidak dalam sistem MS-DOS mengingat di sana
sudah berdiri saingannya, yakni Lotus 1-2-3. Hal ini membuat Microsoft memulai
pengembangan sebuah program spreadsheet yang baru yang disebut dengan Excel,
dengan tujuan, seperti yang dikatakan oleh Doug Klunder, “do everything 1-2-3
does and do it better/melakukan apa yang dilakukan oleh 1-2-3 dan lebih baik
lagi”.
Versi
pertama Excel dirilis untuk Macintosh pada tahun 1985 dan versi Windows-nya
menyusul (dinomori versi 2.0) pada November 1987. Lotus ternyata terlambat
turun ke pasar program spreadsheet untuk Windows, dan pada tahun tersebut,
Lotus 1-2-3 masih berbasis MS-DOS. Pada tahun 1988, Excel pun mulai menggeser
1-2-3 dalam pangsa pasar program spreadsheet dan menjadikan Microsoft sebagai
salah satu perusahaan pengembang aplikasi perangkat lunak untuk komputer
pribadi yang andal. Prestasi ini mengukuhkan Microsoft sebagai kompetitor yang
sangat kuat bagi 1-2-3 dan bahkan mereka mengembangkannya lebih baik lagi.
Microsoft, dengan menggunakan keunggulannya, rata-rata merilis versi Excel baru
setiap dua tahun sekali, dan versi Excel untuk Windows terakhir adalah
Microsoft Office Excel 2007 (Excel 12), sementara untuk Macintosh (Mac OS X),
versi terakhirnya adalah Microsoft Excel 2004.
Pada
awal-awal peluncurannya, Excel menjadi sasaran tuntutan perusahaan lainnya yang
bergerak dalam bidang industri finansial yang telah menjual sebuah perangkat
lunak yang juga memiliki nama Excel. Akhirnya, Microsoft pun mengakhiri
tuntutan tersebut dengan kekalahan dan Microsoft harus mengubah nama Excel
menjadi “Microsoft Excel” dalam semua rilis pers dan dokumen Microsoft.
Meskipun demikian, dalam prakteknya, hal ini diabaikan dan bahkan Microsoft
membeli Excel dari perusahaan yang sebelumnya menuntut mereka, sehingga
penggunaan nama Excel saja tidak akan membawa masalah lagi. Microsoft juga
sering menggunakan huruf XL sebagai singkatan untuk program tersebut, yang
meskipun tidak umum lagi, ikon yang digunakan oleh program tersebut masih
terdiri atas dua huruf tersebut (meski diberi beberapa gaya penulisan). Selain
itu, ekstensi default dari spreadsheet yang dibuat oleh Microsoft Excel hingga
versi 11.0 (Excel 2003) adalah *.xls sedangkan mulai Microsoft Office Excel
2007 (versi 12.0) ekstensi default-nya adalah *.xlsx yang mendukung format HTML
namun dengan isi yang sama memiliki ukuran file yang lebih kecil jika
dibandingkan dengan versi-versi Excel sebelumnya.
Excel
menawarkan banyak keunggulan antarmuka jika dibandingkan dengan program
spreadsheet yang mendahuluinya, tapi esensinya masih sama dengan VisiCalc
(perangkat lunak spreadsheet yang terkenal pertama kali): Sel disusun dalam
baris dan kolom, serta mengandung data atau formula dengan berisi referensi
absolut atau referensi relatif terhadap sel lainnya.
Excel
merupakan program spreadsheet pertama yang mengizinkan pengguna untuk
mendefinisikan bagaimana tampilan dari spreadsheet yang mereka sunting: font,
atribut karakter, dan tampilan setiap sel. Excel juga menawarkan penghitungan
kembali terhadap sel-sel secara cerdas, di mana hanya sel yang berkaitan dengan
sel tersebut saja yang akan diperbarui nilanya (di mana program-program
spreadsheet lainnya akan menghitung ulang keseluruhan data atau menunggu
perintah khusus dari pengguna). Selain itu, Excel juga menawarkan fitur
pengolahan grafik yang sangat baik.
Ketika
pertama kali dibundel ke dalam Microsoft Office pada tahun 1993, Microsoft pun
mendesain ulang tampilan antarmuka yang digunakan oleh Microsoft Word dan
Microsoft PowerPoint untuk mencocokkan dengan tampilan Microsoft Excel, yang
pada waktu itu menjadi aplikasi spreadsheet yang paling disukai.
Sejak
tahun 1993, Excel telah memiliki bahasa pemrograman Visual Basic for
Applications (VBA), yang dapat menambahkan kemampuan Excel untuk melakukan
automatisasi di dalam Excel dan juga menambahkan fungsi-fungsi yang dapat didefinisikan
oleh pengguna (user-defined functions/UDF) untuk digunakan di dalam worksheet.
Dalam versi selanjutnya, bahkan Microsoft menambahkan sebuah integrated
development environment (IDE) untuk bahasa VBA untuk Excel, sehingga memudahkan
programmer untuk melakukan pembuatan program buatannya. Selain itu, Excel juga
dapat merekam semua yang dilakukan oleh pengguna untuk menjadi macro, sehingga
mampu melakukan automatisasi beberapa tugas. VBA juga mengizinkan pembuatan
form dan kontrol yang terdapat di dalam worksheet untuk dapat berkomunikasi
dengan penggunanya. Bahasa VBA juga mendukung penggunaan DLL ActiveX/COM, meski
tidak dapat membuatnya. Versi VBA selanjutnya menambahkan dukungan terhadap
class module sehingga mengizinkan penggunaan teknik pemrograman berorientasi
objek dalam VBA.
Fungsi
automatisasi yang disediakan oleh VBA menjadikan Excel sebagai sebuah target
virus-virus macro. Ini merupakan problem yang sangat serius dalam dunia
korporasi hingga para pembuat antivirus mulai menambahkan dukungan untuk
mendeteksi dan membersihkan virus-virus macro dari berkas Excel. Akhirnya,
meski terlambat, Microsoft juga mengintegrasikan fungsi untuk mencegah
penyalahgunaan macro dengan menonaktifkan macro secara keseluruhan, atau
menngaktifkan macro ketika mengaktifkan workbook, atau mempercayai macro yang
dienkripsi dengan menggunakan sertifikat digital yang tepercaya.
Microsoft
Excel 2007 memiliki tampilan antarmuka berbeda dari versi – versi sebelumnya.
Daftar perintah yang biasa dikelompokkan dalam menu, kali ini dikelompokkan
dalam beberapa tab yaitu : Home, Insert, Page Layout, Formulas, Data, Review,
dan View.
Masing-masing
kategori memiliki toolbar yang dikelompokkan sesuai dengan kriterianya dan
dapat diakses secara cepat dan mudah. Selengkapnya tentang lembar kerja atau
tampilan antarmuka Excel 2007 ditunjukkan pada gambar berikut:
Berbeda
dengan pointer dalam Microsoft Word, dalam Excel pointer selain berguna sebagai
penunjuk cell atau objek juga dapat digunakan untuk operasi lain. Berikut
beberapa jenis pointer dalam Excel beserta fungsinya.
JENIS
POINTER
|
FUNGSI
|
Loading …
|
Memilih cell/range
|
Loading …
|
Memindah cell dan objek
|
Loading …
|
Memperlebar/mempersempit kolom
|
Loading …
|
Memperlebar/mempersempit baris
|
Loading …
|
Mengopi cell dan fungsi didalamnya
|
[Untuk
anda dapat bekerja dengan baik dan cepat dalam Excel 2007, anda dapat
memanfaatkan beberapa konfigurasi khusus untuk menggerakkan pointer/kursor.
Berikut daftar tombol-tombol penggerak pointer :
TOMBOL
|
FUNGSI
|
Anak panah kanan (→)
|
Menggerakkan pointer satu cell ke
kanan
|
Anak panah kiri (←)
|
Menggerakkan pointer satu cell ke
kiri
|
Anak panah bawah ( ↓ )
|
Menggerakkan pointer satu cell ke
bawah
|
Anak panah atas ( ↑ )
|
Menggerakkan pointer satu cell ke
atas
|
Page Down
|
Menggulung dokumen satu layar ke
bawah
|
Page Up
|
Menggulung dokumen satu layar ke
atas
|
Ctrl + →
|
Pointer ke kanak ke akhir data
(tanpa selang)
|
Ctrl + ←
|
Pointer ke kiri ke akhir data
(tanpa selang)
|
Ctrl + ↓
|
Pointer ke bawah ke akhir data
(tanpa selang)
|
Ctrl + ↑
|
Pointer ke atas ke akhir data
(tanpa selang)
|
Home
|
Pointer ke awal baris
|
Ctrl + Home
|
Ke awal worksheet (A1)
|
Ctrl + End
|
Ke akhir sebuah data (bedakan
dengan data tanpa selang)
|
Alt + Page Down
|
Menggulung dokumen satu layar ke
kanan
|
Alt + Page Up
|
Menggulung dokumen satu layar ke
kiri
|
Ctrl + Page Down
|
Pindah ke sheet berikutnya
|
Ctrl + Page Up
|
Pindah ke sheet sebelumnya
|
Ctrl + F6
|
Pindah ke workbook berikutnya,
untuk kembali ke workbook sebelumnya tekan Ctrl + F6
|
F6
|
Berpindah antar jendela jika
jendela di bagi dua
|
Tab
|
Menggerakkan pointer dalam
worksheet yang diproteksi
|
Intruksi
menggunakan Mouse
PERINTAH
|
FUNGSI
|
Klik batang kolom (Column Headers)
|
Memblok 1 kolom
|
Klik batang baris (Row Headers)
|
Memblok 1 baris
|
Klik + Seret mouse (drag)
|
Memblok sekumpulan data (range)
|
Ctrl + Klik atau seret
|
Memblok beberapa range
|
Intruksi
menggunakan keyboard
TOMBOL
|
FUNGSI
|
Shift + Anak panah kanan
|
Memblok 1 cell ke kanan
|
Shift + Anak panah kiri
|
Memblok 1 cell ke kiri
|
Shift + anak panah bawah
|
Memblok 1 cell ke bawah
|
Shift + Anak panah atas
|
Memblok 1 cell ke atas
|
Secara
teknis, sebuah dokumen excel biasa disebut dengan workbook (buku kerja). Sebuah
workbook umumnya memiliki beberapa worksheet (buku kerja). Secara default sebuah
workbook Excel memiliki 3 buah worksheet. Setiap worksheet biasanya mewakili
sebuah halaman dokumen. Beberapa dokumen/worksheet yang saling berhubungan
dapat anda kelompokkan menjadi sebuah workbook. Hal ini dapat membantu anda
mengklasifikasikan dokumen sesuai dengan keperluan.
Sebuah
worksheet memiliki tampilan sama seperti table dalam Ms.Word, tetapi dengan
kemampuan perhitungan yang lebih komplit dibandingkan kemampuan dari table
Ms.Word. Sebuah workbook baru terdiri dari 3 buah worksheet yang diberi nama
Sheet1, Sheet2 dan Sheet3. Ketika anda menekan tab worksheet, Excel akan
menampilkan isi dari Worksheet yang bersangkutan.
Cara
1:
- Klik Office Button ( ) yang terletak pada pojok kiri atas dokumen.
- Pilih New.
- Pada kotak dialog yang muncul pilih Blank Workbook.
- Klik Create
Cara
2:
- Tekan tombol Ctrl bersamaan dengan tombol N (Ctrl+N) pada keyboard.
Cara
1:
Tekan tab Insert Worksheet yang terletak disebelah kanan Sheet3.
Tekan tab Insert Worksheet yang terletak disebelah kanan Sheet3.
Cara
2:
Tekan tombol Shift+F11 pada keyboard.
Tekan tombol Shift+F11 pada keyboard.
Cara
3:
- Klik kanan pada salah satu tab worksheet
- Pilih Insert
- Pada kotak dialog yang muncul pilih Worksheet
- Klik OK.
]
Cara 1:
Cara 1:
- Klik kanan tab worksheet yang akan diganti namanya
- Pilih Rename.
- Ketikkan nama baru.
Cara
2:
- Klik 2 kali tab worksheet yang akan diganti namanya
- Ketikkan nama baru
Klik
kanan tab worksheet yang akan dihapus
- Pilih Delete
Klik
Office Button.
- Pilih Open.
- Pada kotak dialog yang muncul pilih tempat penyimpanan workbook.
- Klik Open
Cara
2:
- Tekan tombol Ctrl+O pada keyboard.
- Pada kotak dialog yang muncul pilih tempat penyimpanan workbook.
- Klik Open
Cara
1:
- Klik Office Button.
- Pilih Save.
- Pada kotak dialog yang muncul pilih tempat penyimpanan workbook.
- Pada kotak isian file name isikan dengan nama yang diinginkan.
- Klik Save
Cara
2:
- Tekan tombol Ctrl+S pada keyboard.
- Pada kotak dialog yang muncul pilih tempat penyimpanan workbook.
- Pada kotak isian file name isikan dengan nama yang diinginkan.
- Klik Save
Cara
1:
- Klik Office Button.
- Pilih Close.
Cara
2:
Klik tombol Close pada pojok kanan atas dokumen.
Klik tombol Close pada pojok kanan atas dokumen.
Cara
3:
Tekan tombol Ctrl+W pada keyboard.
Tekan tombol Ctrl+W pada keyboard.
Setiap
worksheet terdiri dari kolom dan baris. Nama kolom diawali dengan huruf A, B,
C, dan seterusnya. Nama baris diawali dengan angka 1, 2, 3, dan seterusnya.
Perpotongan antara Kolom dan Baris disebut Cell. Nama Cell dituliskan
berdasarkan nama Kolom dan Baris.
Contoh:
Cell A1 => merupakan perpotongan antara kolom A dan baris 1
Cell D4 => merupakan perpotongan antara kolom D dan baris 4
Nama Cell berguna untuk menentukan penggunaan rumus dan pengolahan data terhadap cell yang bersangkutan dan memudahkan penulisan rumus/formula.
Cell A1 => merupakan perpotongan antara kolom A dan baris 1
Cell D4 => merupakan perpotongan antara kolom D dan baris 4
Nama Cell berguna untuk menentukan penggunaan rumus dan pengolahan data terhadap cell yang bersangkutan dan memudahkan penulisan rumus/formula.
Contoh:
Perkalian antara cell A1 dan D4 dapat dituliskan dengan =A1*D4
Gabungan/kumpulan dari beberapa cell biasa disebut dengan Range.
Perkalian antara cell A1 dan D4 dapat dituliskan dengan =A1*D4
Gabungan/kumpulan dari beberapa cell biasa disebut dengan Range.
Contoh;
Range (A1:D4) => merupakan hasil seleksi/gabungan cell A1 sampai D4.
Range (D7:H10) => merupakan hasil seleksi/gabungan cell D7 sampai H10.
Range berguna untuk mendefinisikan beberapa cell untuk operasi aritmatika ataupun statistik.
Range (A1:D4) => merupakan hasil seleksi/gabungan cell A1 sampai D4.
Range (D7:H10) => merupakan hasil seleksi/gabungan cell D7 sampai H10.
Range berguna untuk mendefinisikan beberapa cell untuk operasi aritmatika ataupun statistik.
Contoh:
=SUM(A1:D10) => merupakan perintah untuk menjumlahkan cell pada jangkauan/range A1 sampai D10.
=SUM(A1:D10) => merupakan perintah untuk menjumlahkan cell pada jangkauan/range A1 sampai D10.
]
Untuk menambahkan cell baru didalam worksheet dapat dilakukan dengan cara:
Untuk menambahkan cell baru didalam worksheet dapat dilakukan dengan cara:
- Klik tab Home
- Pilih kategori Cells
- Klik tanda panah pilihan insert
- Pilih Insert Cells
- Pilih salah satu opsi pilihan yang tampil
- Klik OK
Untuk menambahkan baris baru didalam worksheet dapat dilakukan dengan cara:
- Klik tab Home
- Pilih kategori Cells
- Klik tanda panah pilihan insert
- Pilih Insert Sheet Rows
Untuk
menambahkan kolom baru didalam worksheet dapat dilakukan dengan cara:
- Klik tab Home
- Pilih kategori Cells
- Klik tanda panah pilihan insert
- Pilih Insert Sheet Columns
Untuk
menuliskan teks dan angka dalam sebuah cell dapat kita lakukan dengan mudah,
cukup dengan seleksi cell yang ingin diisikan teks/rumus dan ketikkan isinya.
Excel
mengijinkan beberapa jenis pemasukan data antara lain :
- Labels : Teks berisi keterangan seperti nama, alamat dan keterangan lain. Untuk menuliskan tipe data ini cukup dengan klik cell yang akan diisi data, kemudian ketikkan teks yang akan ditampilkan
- Numbers : Teks berupa angka seperti 30, -198, 345,5 dan sebagainya. Untuk menuliskan tipe data ini cukup dengan klik cell yang akan diisi data, kemudian ketikkan angka akan ditampilkan. Penulisan karaktek koma(dalam format Indonesia) atau titik(dalam format Inggris) mendefinisikan angka decimal/pecahan.
- Tanggal dan waktu : Excel mengijinkan penulisan tanggal dan waktu sesuai dengan format yang dikenali.[ Untuk menuliskan tipe data ini cukup dengan menuliskan teks sesuai dengan format tanggal dan waktu.
Contoh :
[Tanggal : 27/10/2008 atau
27-10-2008, dan sebagainya Waktu : 13:30:00
- Formula : Ekspresi untuk menghitung hasil numeric/teks berdasarkan rumus tertentu. Untuk menuliskan rumus/formula dalam excel dapat dilakukan dengan mengawali isi cell dengan karakter sama dengan (=) kemudian diikuti rumus yang diinginkan. menjumlahkan cell A3 dan D9.àContoh : =A3+D9
Untuk
mengubah isi data dari cell dapat dilakukan dengan 3 cara.
Cara 1:
- Klik cell yang ingin diubah
- Aktifkan formula bar dengan cara klik diarea formula bar.
Cara
2:
- Klik dua kali cell yang ingin diubah
- Kemudian ganti isinya dengan yang baru
Cara
3:
- Klik cell yang ingin diubah
- Tekan tombol F2 pada keyboard.
- Kemudian ganti isinya dengan yang baru
Untuk
menghapus keseluruhan isi dari cell anda dapat lakukan dengan mengaktifkan cell
tujuan kemudian tekan Delete. Sedangkan untuk menghapus data dalam sebuah
range, dapat dilakukan dengan memblok cell yang akan dihapus, kemudian tekan
Delete.
Untuk
mengatur tampilan dan format dari cell dapat dilakukan dengan cara:
- Klik tab Home
- Pilih kategori Cells
- Klik tombol Format
- Pilih Format Cells (atau dapat juga dengan menekan tombol Ctrl+1). Sehingga akan ditampilkan kotak dialog format cell.
Digunakan
untuk mengatur format angka dari cell. Terdapat 12 pilihan kategori jenis angka
antara lain :
Tabel
5
Digunakan
untuk mengatur perataan dari cell.
Terdapat
4 buah pengaturan :
1)
Text alignment
Digunakan
untuk mengatur perataan teks,terdapat 2 buah opsi pengatura yaitu:
Horizontal
: Perataan secara horizontal
Vertical
erataan secara vertical
2)
Text control
Wrap
text : Membuat teks mengikuti ukuran lebar cell
Shrink
to fit : Membuat teks mengecil mengikuti lebar cell
Merge
cells : Menggabungkan cell
3)
Right-to-left
Text
Direction : Mengatur arah penulisan teks
4)
Orientation
Mengatur
derajat kemiringan dari teks.
Digunakan
untuk mengatur karakter huruf dari cell
Terdapat
6 buah pengaturan :
1)
Font
Digunakan
untuk memilih jenis huruf yang diinginkan.
2)
Font Style
Digunakan
untuk memilih gaya penulisan (tergantung font),terdiri dari:
- Regular
- Italic (cetak miring) (Ctrl+I)
- Bold (cetak tebal) (Ctrl+B)
- Bold Italic (cetak tebal dan miring)
3)
Size
Digunakan
untuk mengatur ukuran huruf.
4)
Underline
Digunakan
untuk mengatur garis bawah huruf.
5)
Color
Digunakan
untuk mengatur warna huruf dan garis bawah.
6)
Effects
Digunakan
untuk memberi efek huruf, terdiri dari:
- Strikethrough : efek coretan
- Superscript : huruf berukuran kecil diatas karakter umum (seperti pangkat)
- Subscript : huruf berukuran kecil dibawah karakter umum.
Digunakan
untuk mengatur bingkai/garis luar dari cell
Terdapat
4 buah pengaturan :[
Line
Digunakan
untuk mengatur jenis garis
Color
Digunakan untuk mengatur warna garis
Digunakan untuk mengatur warna garis
Presets
None : tanpa bingkai
None : tanpa bingkai
Outline
: memberi garis luar cell/range.
Inside
: memberi garis dalam cell/range
Border
Digunakan untuk memberi garis sesuai arah yang diinginkan.
Digunakan untuk memberi garis sesuai arah yang diinginkan.
Digunakan
untuk memberi warna cell.
Terdapat
3 buah pengaturan :
Backgroud
Color
Digunakan
untuk memilih warna latar belakang cell. Tombol pilihan Fill Effect digunakan
untuk memberi warna dengan efek tertentu.
Pattern
Color
Digunakan
untuk memilih warna arsiran dari cell
Pattern
Style
Digunakan
untuk memilih jenis arsiran untuk cell
Digunakan
untuk melindugi isi cell dengan mengunci dan/atau menyembunyikan rumus didalam
cell.
Salah satu kelebihan dari Excel 2007
sebagai program aplikasi pengolah angka adalah kemampuannya untuk melakukan
proses penghitungan dengan cepat dan mudah. Untuk melakukan penghitungan, kita
bisa menggunakan rumus dan fungsi. Rumus pada Excel mengikuti kaidah kaidah
umum, namun penulisannya disesuaikan dengan keyboard. Misalnya kita ingin
mengetikkan rumus “ 3×112 “ , maka kita menuliskannya pada Excel dalam bentuk “
3*11^2 ”. Yang perlu diingat, penulisan rumus pada Excel harus diawali dengan
tanda = . Sehingga contoh penulisannya “ =3*11^2 “.
]Ada
beberapa cara untuk menuliskan rumus/formula dalam excel.
Cara
1:
- cell untuk mengaktifkan cell yang akan diberi rumus
- Kemudian ketikkan rumus yang anda inginkan pada formula bar, contoh : =F5-G5
Cara
2:
- Klik cell untuk mengaktifkan cell yang akan diberi rumus
- Ketikkan sama dengan (=) pada keyboard. (disertai rumus tertentu jika perlu).
- Kemudian klik cell tujuan pertama.
- Ketikkan operator melalui keyboard
- Kemudian klik cell tujuan kedua.
Cara
3:
- Klik cell untuk mengaktifkan cell yang akan diberi rumus
- Klik tombol insert function yang berada disebelah kiri formula bar, sehingga muncul kotak dialog.
- Pada bagian select category pilih kategori rumus.
- Kemudian pada bagian Select a function pilih rumus/fungsi yang diinginkan.
- Klik tombol OK, dan isikan data yang diperlukan.
- Klik OK.
Ada
2 cara untuk menyalin rumus dari satu cell ke alamat cell lain:
Cara
1:
- Klik/Blok cell yang akan disalin
- Klik tab Home
- Pilih kategori Clipboard
- Klik tombol Copy (Ctrl+C)
- Klik/Blok cell tempat penyalinan
- Klik tombol Paste (Ctrl+V)
Cara
2:
- Klik/Blok cell yang akan disalin
- Arahkan ke pojok kanan bawah dari cell sehingga akan muncul tanda kursor +
- Drag kursor kearah cell akan disalin (kanan/kiri/atas/bawah).
Operator
Aritmatika dipakai untuk penghitungan dasar-dasar matematika, misalnya
penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian dan lain lain.
Macam
macam operator aritmatika:
Tabel
operator di sini
Hierarki
adalah urutan pelaksanaan eksekusi suatu operasi jika terdapat beberapa
operator sekaligus dalam satu rumus. Untuk mempengaruhi urutan hierarki dapat
dipengaruhi dengan mengelompokkannya menggunakan tanda kurung.
a.
Alamat Relatif
Jika
kita punya sebuah rumus yang merupakan operasi dari beberapa cell, maka Excel
akan menerjemahkan alamat relatif sebagai lokasi relatif suatu alamat cell atau
range dari lokasi alamat lainnya.
Contoh
: Pada Cell E5 berisi rumus “ =E3*E4 “, Jika rumus tersebut di copy ke sel F5,
maka akan otomatis berubah menjadi “ =F3*F4 “.’
b.
Alamat Absolut
Alamat
absolut adalah alamat yang selalu bernilai sama meskipun rumusnya di copy kan
ke manapun. Penulisan alamat absolut selalu ditambahkan tanda “ $ “ pada nama
kolom dan/atau nomor barisnya atau dengan menekan tombol F4 pada keyboard.
Terdapat
2 jenis alamat absolut:
1)
Semi Absolut
Pada
alamat semi absolut, penguncian hanya dilakukan pada salah satu diantara kolom
dan baris.
Contoh:
- $C9 : Penguncian kolom C, dengan cara ini ketika cell dicopy kekanan alamat cell akan tetap dibaca sebagai $C9 bukan D9, namun ketika dicopy kebawah alamat cell akan berubah menjadi $C10.
- C$9 : Penguncian baris 9, dengan cara ini ketika cell dicopy ke bawah alamat cell akan tetap dibaca sebagai C$9 bukan C10, namun ketika dicopy ke kanan alamat cell akan berubah menjadi D$9.
2)
Absolut mutlak
Pada
alamat absolut mutlak, penguncian akan dilakukan pada kolom dan baris
sekaligus.
Contoh:
Pada sel E3 kita isikan rumus “ =E2*$E$2 “. Jika rumus itu kita kopikan ke sel F4, maka rumusnya akan menjadi “ =F2*$E$2 “. Terlihat bahwa alamat E2 akan tetap. E2 disebut alamat absolut mutlak.
Pada sel E3 kita isikan rumus “ =E2*$E$2 “. Jika rumus itu kita kopikan ke sel F4, maka rumusnya akan menjadi “ =F2*$E$2 “. Terlihat bahwa alamat E2 akan tetap. E2 disebut alamat absolut mutlak.
Sebagai sebuah pengolah angka yang
canggih, Excel 2007 menyediakan bermacam macam fungsi yang bisa digunakan untuk
berbagai keperluan.
Kategori
fungsi yang disediakan antara lain :
- Fungsi Financial. Untuk mengolah data keuangan
- Fungsi Date & Time. Untuk mengolah data tanggal dan waktu.
- Fungsi Math & Trig, untuk mengolah data matematika dan trigonometri.
- Fungsi Statistical, untuk mengolah data statistik.
- Fungsi Lookup dan Reference, untuk mengolah data berdasarkan tabel & data referensi.
- Fungsi Database, untuk mengolah database.
- Fungsi Text, untuk memanipulasi teks.
- Fungsi Logical, untuk pengolahan data yang memerlukan pilihan pilihan logika.
- Fungsi Information, untuk mendapatkan informasi pada sel atau range.
- Fungsi Engineering, untuk pengolahan data teknik.
Masing-masing
kategori fungsi terdiri atas beberapa fungsi yang berbeda satu sama lain. Jadi
dapat disimpulkan bahwa Excel 2007 menyediakan banyak sekali fungsi dan sangat
lengkap jenisnya.
Bentuk penulisan fungsi SUM adalah
=Sum(angka1;angka2;…)
Contoh
=Sum (3;10;1) => hasilnya 14
=Sum (3;10;1) => hasilnya 14
Jika
Sum untuk menjumlah sel
=SUM(Sel1;Sel2;…)
Contoh:
=SUM(A1;B6;C8)
Contoh:
=SUM(A1;B6;C8)
Jika
Sum untuk menjumlah range
=SUM(range)
Contoh:
=SUM(A1:A5) => menjumlahkan Range A1 sampai A5
Contoh:
=SUM(A1:A5) => menjumlahkan Range A1 sampai A5
Digunakan
untuk menghitung rerata/ rata-rata.
Bentuk
penulisannya adalah
=AVERAGE(nilai1;nilai2;…)
Contoh:
=AVERAGE(2;4;3) => hasilnya adalah 3
=AVERAGE(2;4;3) => hasilnya adalah 3
=AVERAGE(A1:A5)
=> mencari nilai rata-rata dari isi sel A1 sampai A5
Digunakan
untuk mencari nilai maksimal dari satu set data
Bentuk
penulisannya adalah
=MAX(nilai1;nilai2;…)
Contoh:
hasilnya adalah 10à=MAX(2;4;10;6;8)
hasilnya adalah 10à=MAX(2;4;10;6;8)
akan mencari nilai maksimal dari A1 sampai A5à=MAX(A1:A5)
Digunakan
untuk mencari nilai minimal dari satu set data
Bentuk
penulisannya adalah
=Min(nilai1;nilai2;…)
Contoh
hasilnya adalah 2à=MIN(2;4;10;6;8)
hasilnya adalah 2à=MIN(2;4;10;6;8)
akan mencari nilai minimal dari A1 sampai A5à=MIN(A1:A5)
Digunakan
untuk menghitung berapa buah argumen yang berisi data numeric
Bentuk
penulisannya adalah
=COUNT(argumen1;argumen2;…)
Contoh
Hasilnya adalah 3à=COUNT(2;”A”;”B”;5;7)
Hasilnya adalah 3à=COUNT(2;”A”;”B”;5;7)
Jika
nilai argumen logika nya TRUE maka hasilnya akan bernilai NOT. Demikian juga
sebaliknya.
Bentuk penulisannya
Bentuk penulisannya
=NOT(nilai
logika)
Contoh
=NOT(4>5) => hasilnya adalah TRUE
=NOT(4>5) => hasilnya adalah TRUE
Dipakai
untuk menggabungkan nilai logika dari beberapa nilai logika menjadi satu nilai
logika baru. Hasilnya akan bernilai TRUE bila seluruh logika yang digabungkan
bernilai TRUE.
Bentuk
penulisannya adalah
=AND(logika1;logika2;…)
Contoh
=AND(5>1;3<7) => akan bernilai TRUE
Sama
dengan logika And namun, untuk logika Or hasilnya akan bernilai TRUE jika salah
satu nilai logika yang digunakan bernilai TRUE. Akan bernilai False bila tidak
ada nilai logika yang bernilai TRUE.
Bentuk
penulisannya adalah
=OR(logika1;logika2;…)
Contoh:
=OR(5>1;9<7) => bernilai TRUE
=OR(5>1;9<7) => bernilai TRUE
=OR(5<1;9<7)
=> bernilai FALSE
If
adalah fungsi logika untuk memilih satu dari dua nilai berdasar pengujian
logika.
Bentuk
penulisannya
=IF(UjiLogika;nilaiJikaBenar;NilaiJikaSalah)
Contoh:
=IF(E4> Akan menghasilkan “Lulus” jika E4à80;”Lulus”;”Gagal”) >80,jika E4 kurang dari 80 maka hasilnya “Gagal”.
=IF(E4> Akan menghasilkan “Lulus” jika E4à80;”Lulus”;”Gagal”) >80,jika E4 kurang dari 80 maka hasilnya “Gagal”.
Fungsi
Vlookup digunakan untuk mencari nilai berdasarkan pembacaan pada tabel
referensi yang ditentukan berdasarkan no kolom (data tersusun secara vertikal).
Bentuk
Penulisan
=VLOOKUP(Kriteria;Tabel_Rujukan;No_Kolom_Tabel_Rujukan;Rangelookup)
Contoh:
=VLOOKUP(C3;$F$3:$G$7;2;TRUE)
=VLOOKUP(C3;TABEL1;2;1)
=VLOOKUP(C3;$F$3:$G$7;2;TRUE)
=VLOOKUP(C3;TABEL1;2;1)
Fungsi
Hlookup digunakan untuk mencari nilai berdasarkan pembacaan pada tabel
referensi yang ditentukan berdasarkan no baris (data tersusun secara
horizontal).
Bentuk
Penulisan
=HLOOKUP(Kriteria;Tabel_Rujukan;No_Baris_Tabel_Rujukan;Rangelookup)
Contoh
:
=HLOOKUP(C3;$F$3:$I$4;1;FALSE).
=HLOOKUP(C3;TABEL2;1;0).
=HLOOKUP(C3;TABEL2;1;0).
Selain dapat digunakan untuk
menghitung angka dan statistik, Excel juga dapat digunakan untuk pengolahan
sederhana. Dalam bahasan kali ini kita akan praktekkan cara memanfaatkan Excel
untuk pengolahan data.